Jumat, 28 Oktober 2016

MEMAHAMI ORANG DAN KODRAT MANUSIA


            Langkah pertama untuk meningkatkan keterampilan Anda dalam berhubungan dengan orang (berhasil membangun relasi) adalah memahami orang dan kodrat manusia dengan tepat.
            Bila anda mempunyai pemahaman yang tepat mengenai orang dan kodrat manusia - bila Anda tahu mengapa orang melakukan hal-hal yang mereka lakukan -  bila Anda tahu mengapa dan bagaimana orang akan bereaksi di bawah kondisi tertentu – maka Anda dapat menjadi manajer orang yang terampil.
            Memahami orang dan kodrat manusia hanyalah soal mengenali dan mengakui orang sebagaimana adanya mereka – bukan apa yang anda kira / pikiran tentang mereka, dan bukan soal Anda menginginkan mereka menjadi apa.
            Orang Terutama Tertarik Pada Diri Mereka Sendiri, Bukan Pada Anda. Dengan kata lain – orang lain itu sepuluh ribu kali lebih tertarik pada dirinya sendiri dari pada Anda.
            Dan sebaliknya! Anda lebih tertarik pada diri Anda sendiri daripada Anda pada orang lain mana pun di dunia ini.
            Ingatlah bahwa tindakan manusia diatur oleh pikirannya sendiri, kepentingan dirinya – sifat ini sangat kuat dalam diri manusia sehingga pikiran yang menonjol dalam kasih sayang adalah kepuasan atau kenikmatan yang diperoleh si pemberi dengan memberi, bukan dengan menerima.
            Anda tidak perlu meminta maaf atau menjadi malu karena mengetahui bahwa kodrat manusia adalah mementingkan dirinya sendiri – sejak awal memang demikan dan akan tetap demikian sampai akhir zaman karena manusia ditempatkan di bumi dengan kodrat itu. Kita semua serupa dalam hal ini.
            Pengetahuan ini, bahwa orang terutama tertarik pada diri mereka sendiri, memberi dasar yang kokoh bagi Anda untuk berhubungan dengan orang.
            Pengetahuan ini juga memberi Anda kekuatan dan keterampilan dalam hubungan Anda dengan orang lain. 
            Jadi sesungguhnya ini adalah kunci kehidupan bagi Anda untuk menyadari bahwa orang terutama tertarik pada diri mereka sendiri dan bukan pada Anda.

2 komentar: